Pembubaran Pengurus HMTIF 06-07

Pembubaran Pengurus HMTIF 2006-2007 dilaksanakan dengan cukup sederhana, simple, namun tetap penuh keakraban. Berangkat dari basecamp *Kampus 3 UAD*, tujuan pertama kami adalah studio foto Calista yang terletak di Ringroad Utara.Sekitar 26 orang berangkat bareng dengan menunggang 'kuda'nya masing-masing *kira-kira sih pukul 4 sore*.
Dengan niat hanya ikut foto *karena SK Ijin dari Bapak tidak turun* akhirnya saya ikut nebeng mobil Adit *berempat dengan Ilham dan Danti pastinya* untuk sekedar foto bareng di studio foto. Dalam perjalanan, diselingi dengan obrolan Ilham yang bercerita tentang latar belakang keluarganya menjadikan suasana dalam mobil nggak 'garing' alias tetep 'hidup'.Sesampainya di Calista, ternyata datang lagi si Prana dengan Shogun Silikon-nya *joknya bener-bener joss*,yang ternyata baru inget kalo dia lupa menjemput seorang lagi yang pengen ikut foto bareng *mending kalo yang dijemput bisa naek motor kan bisa nyusul,lha ini blass...*.Setelah menunggu sebentar akhirnya kita masuk juga ke studio foto yang *baru* berlantai 2 itu *capek bro sampai di atas*.Berbekal pernah bikin pas foto di studio, saya masuk dengan PD.Eeehh...nggak taunya *dan baru pertama kali,maklum orang desa* foto di studio buat acara kayak gini tuh pake pose-pose yang aya'-aya' wae, pake 'cheese' lah, 'strawberry' atau apaan lagi tuh *kayak mau bikin roti lapis aja*.Kalo orang-orang desa yang diajak foto disini, ya mungkin komentarnya sama kayak saya : susah!.Abis berpose ala 'keju' dan 'stroberi' kami bersiap-siap melanjutkan perjalanan ke Kaliurang.
Nggak terasa abis foto perut ini keroncongan juga *belom makan siang siang juga*, akhirnya kita cari tempat makan yang asik,yang pasti dicari enak, nyaman dan murah.Setelah diskusi kita akhirnya berhenti di lesehan pecel lele dekat kampus UII Jl.Kaliurang, jadi deh makan siang digabung sama makan malam.Kenyang menyantap pecel lele, kami melanjutkan perjalanan ke tujuan utama yaitu wisma Andreas Kalurang.Bagi orang yang 'nggak sehat' kayak saya, suasana disana bener-bener nggak nyaman.Gimana nggak, udah hawanya dingin minta ampun, lantai jadi ikutan dingin,otomatis si kaki yang belum sembuh ini langsung menjerit gara-gara perbedaan suhu yang sangat menyiksa ini.Setelah preparenya selesai, agenda pertama si MrTh4nks yaitu bakar-bakar jagung.Dengan sedikit mengusir-usir temen yang duduk dekat perapian akhirnya saya dapat tempat di depan dan hangat-hangat perapian sedikit banyak dapat mengurangi rasa dingin yang menusuk nggak peduli kena asap apa nggak, yang penting hangat dan bisa makan jagung bakar bikinan sendiri.Nggak lama nimbrung deket perapian, jagung bakar yang ditunggu dari tadi akhirnya matang juga, nggak perlu pikir panjang kulahap juga jagung bakar yang masih hangat itu.Hmm...enak juga, ditemani dengan fanta dan temen-temen, suasana jadi lebih 'hidup'.Nggak ada agenda yang penting-penting amat buat dibicarakan, akhirnya kami mengisi waktu luang itu dengan bakar roti pake toaster *ternyata MrThanks suka banget ama stuff yang satu ini* trus maen kartu bareng-bareng.Gara-gara MrThanks ngasi mainan yang baru, alhasil maen kartu versi baru itu baru selesai 3 jam *itu pun baru sekali seri main*.Malam itu juga aku baru tahu dan bisa maen yang namanya Remi *ndeso banget nggak sih? padahal dari desa juga*, hanya 4 orang yang bertahan maen Remi sampai pagi *Onggo,Hendroz,Pakdhe dan saya sendiri*.Jam dinding sudah menunjukkan pukul 4:30 pagi, badan pegel, mata ngantuk, otak dah ngggak mau diajak kerjasama mikir, akhirnya kita ber-4 memutuskan untuk tidur.Dengan hawa sedingin ini, saya memang sangsi dapat tidur dengan nyenyak *ternyata benar dugaan saya*, sampai jam 6 pagi saya nggak bisa tidur *sama seperti Onggo, Pakdhe dan Hendoz* yang akhirnya mau-nggak mau bangun juga.
Pagi itu niat saya sudah jelas mau pulang karena nggak bisa ikut acara selanjutnya *rencana temen-temen mau jalan-jalan ke plawangan dan tlogo putri*, dan memutuskan untuk 'turun gunung' bareng Bagus.Abis sarapan bareng temen-temen, saya dan Bagus sekitar jam 8 pagi meluncur dari kawasan Kaliurang menuju rumahku.Pagi itu memang sayap punya agenda yang riskan untuk saya tinggalkan karena dalam pertemuan pagi itu saya cukup punya tanggung jawab *apa tuh jadinya kalo saya nggak nongol..?* khusunya dengan temen-temen semester 1 yang saya undang.Alhasil, jadilah saya hanya ikut acara pembubaran HMTIF UAD 2006-2007 walaupun hanya setengah dari acara yang dapat saya ikuti.Acara itu memberikan cukup banyak arti bagi saya dan terimakasih banyak untuk semua teman-teman HMTIF UAD 2006-2007 yang telah memberikan bantuan begitu banyak kepada saya.Semoga Allah SWT memberikan imbalan yang berlipat, Amin.

0 Responses to "Pembubaran Pengurus HMTIF 06-07"